Sejarah Matahari yang Berawal dari Toko Mickey Mouse

Siapa yang tidak tahu tempat belanja Matahari yang saat ini dijadikan pusat perbelanjaan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia.

Tidak mudah menjalankan bisnis dan mengembangkannya dari kecil hingga besar dan terkenal seperti ini. Tapi, sang pendiri memang optimis untuk bisa mempertahankan bisnis ini meskipun harus menghadapi berbagai cobaan.

Sebagai department store terbesar di Indonesia, Matahari selalu berusaha untuk menyediakan produk-produk berkualitas dengan pelayanan yang ramah kepada setiap pelanggannya. Tidak heran jika banyak orang yang suka berbelanja disini.

Bagi Anda yang belum tahu dimana bisa menemukan store terbaik satu ini? Jawabannya adalah hampir semua mall di Indonesia pasti didalamnya terdapat satu toko besar yang menawarkan berbagai produk fashion.

Dari Toko Kecil Mickey Mouse Menjadi Toko Besar Matahari

Jika Anda mengenal Matahari langsung dengan bisnisnya yang besar, maka tanggapan tersebut salah. Karena, Hari Darmawan selaku pendiri baru memulai usaha ketika sudah memiliki tiga anak dengan diawali membeli toko kecil milik mertuanya senilai satu juta.

 Tapi, ia melakukan pembayarannya dengan cara dicicil. Alasannya memang belum ada modal yang cukup untuk memulai bisnis dan inilah resiko yang harus diambil.

Setelah berhasil mendapatkan toko tersebut, akhirnya ia mulai menjalankan bisnis kecil-kecilan dengan nama Mickey Mouse yang diambil dari salah satu kartun disney.

 Pada toko pertamanya ini, ia menjual beberapa pakaian import dan produk buatan istrinya sendiri yang diberi label MM Fashion. Karena kesungguhan dan kerja kerasnya dalam menjual semua dagangannya, membuat para konsumen tertarik dan membuktikan bahwa produk benar-benar berkualitas.

Seiring berjalannya waktu, toko MM ini sudah mulai mendapatkan banyak konsumen yang percaya dengan kualitas produknya. Tapi, bersamaan dengan keberuntungan itu ternyata munculah pesaing yang memaksa Hari untuk mencari inovasi baru supaya bisa bersaing dengan toko baru tersebut.

Tidak lama kemudian, peluang besar kembali muncul untuk toko MM karena pesaing barunya itu dikabarkan akan menjual toko dengan alasan mengalami kesulitan keuangan.

Mendengar kabar tersebut, Hari Darmawan langsung mengambil keputusan untuk membeli toko itu. Kebetulan lokasinya masih bersebelahan dengan toko miliknya sehingga bisa digabungkan untuk menjadi lebih besar.

Sejak saat itu ia mengubah nama dari Mickey Mouse menjadi ‘Matahari’ dengan harapan besar agar bisnisnya bisa berjalan lebih baik dari sebelumnya.

Pada toko yang baru ini, semua konsep dan strategi juga diubah sedemikian rupa sehingga lebih banyak produk yang didisplay.

Tujuannya supaya semua konsumen yang berkunjung dapat memilih sepuas-puasnya tanpa harus membongkar tumpukan stok. Karena kualitasnya yang semakin lama semakin baik, membuat banyak konsumen merasa puas dan menjadi pelanggan tetap.

Berkat usaha kerasnya dalam memikirkan inovasi-inovasi baru, akhirnya Hari bisa membuka cbang untuk di luar daerah Jakarta dengan memberi nama ‘Sinar Matahari’. Sejak saat itulah nama department store itu mulai dikenal, sehingga cabang semakin menyebar ke seluruh penjuru Indonesia.

Meskipun sempat mengalami kesulitan dalam bersaing dengan ritel-ritel yang berasal dari luar negeri, tidak membuat Hari merasa ciut dan tidak percaya diri. Justru dirinya akan membuktikan kepada semua orang bahwa perusahaan yang didirikan tidak hanya bisa bersaing dengan tingkat nasional saja melainkan internasional juga.

Mengenal Hari Darmawan sebagai Pemilik Matahari

Hari Darmawan adalah seorang keturunan Tionghoa Makassar yang berasal dari keluarga besar dengan usaha produk pertanian. Namun, ketika dirinya berusia lima tahun usaha keluarga mengalami bangkrut sehingga memaksa dirinya untuk belajar berbisnis dari nol sejak usia dini.

Setelah dirinya menempuh pendidikan SMA di kampung halamannya, ia memutuskan untuk merantau ke Jakarta dan menemukan jodoh disana. Wanita yang dicintai ini adalah putri dari seorang pemilik toko serba ada di salah satu kawasan Jakarta.

Kemudian Hari memutuskan untuk menikahinya dan memulai usaha bersama dengan harapan menjadi pengusaha sukses.

Tapi, keinginannya ini bukan sekedar mimpi di siang bolong. Ia berhasil meraih kesuksesan yang diimpikan bersama pujaan hatinya, dimana istrinya juga berperan penting sejak toko masih kecil dengan langsung memasarkan baju rancangan sendiri.

Berkat kerja keras dan kesungguhan keduanya, nama Matahari Department Store dikenal oleh semua orang sebagai perusahaan ritel terbaik yang ada di Indonesia.

Namun, kesuksesannya ini tidak membuat dirinya terlena. Hal ini bisa dilihat dari pelayanan dan kualitas produk yang masih tetap sama dan bahkan lebih baik dari sebelumnya. Dua hal utama tetap dijaga demi menjaga kepercayaan pelanggan supaya tidak sampai kecewa.

Berhasil Meraih Penghargaan Pelayanan Pelanggan

Karena kehati-hatian dalam setiap produk yang dipasarkan dan pelayanan yang diberikan, Matahari berhasil meraih penghargaan untuk pelayanan pelanggan terbaik di Indonesia.

Meskipun sudah banyak cabang, bukan berarti pelayanan di satu tempat dengan tempat lainnya berbeda. Hari Darmawan sudah menetapkan secara ketat untuk semua cabang supaya konsep dan strategi pelayanan maupun penjualan disamakan.

Sikap seperti ini dilakukan demi menjaga nama baik perusahaan supaya tetap menjadi pilihan terbaik semua orang dalam berbelanja kebutuhan fashion.

Alhasil dari dulu hingga saat ini department satu ini tetap menjadi andalan bagi semua orang. Ditambah lagi dengan semakin banyak produk dari brand terkenal yang juga memasukkannya ke departement ini.

Dengan demikian, semakin banyak orang memutuskan untuk berbelanja disini karena pilihannya sudah cukup banyak. Mulai dari baju, celana, sepatu sehingga aksesoris dan parfume yang mendukung penampilan semua orang terlihat keren.

Itulah salah satu tujuan utama dari department store terbaik ini, yaitu untuk memberikan pilihan untuk semua kebutuhan fashion mulai dari kepala hingga ujung kaki.

Matahari Department Store Dijual ke Lippo Group

Pada tahun 1996 department store terbaik di Indonesia ini berada di popularitas tertinggi. Tapi sayangnya, semua orang dibuat terkejut karena Hari Darmawan setuju untuk menjual sebagian besar sahamnya ke James Riady seseorang di balik Lippo Group.

Tentu hal ini membuat semua orang bingung, karena ditangannyalah bisnis ini berkembang dan terus maju sehingga mendapatkan kesuksesan yang luar biasa.

Namun, kabar yang beredar bahwa Hari menyetujui penjualan saham ini karena terlilit hutang dengan Lippo Group kurang lebih sebesar 1 triliun rupiah. Berita ini tidak kalah mencengangkan karena melihat populernya department mana mungkin sampai terlilit hutang dengan jumlah cukup besar.

Selain itu, ada juga yang beranggapan bahwa persetujuan ini ada karena susunan strategi dari James Riady karena mengingat Wal-Mart terus mengalami kerugian.

Meskipun keadaannya sudah seperti itu, Hari Darmawan tetap menduduki posisi sebagai presiden direktur dari department ini. Ia mengaku tidak menyesal karena telah menjual sebagian besar saham miliknya.

Karena ia beranggapan bahwa ini adalah pilihan paling tepat sebelum terjadinya krisis ekonomi yang terbilang parah sehingga mengakibatkan beberapa mall di Indonesia dibakar.


Pada situasi seperti ini, seketika kondisi ritel perusahaan anjlok secara drastis dan gulung tikar secara masal. Sejak saat itulah, Hari Darmawan memiliki inisiatif untuk membentuk perusahaan baru yang bergerak di bidang fashion, pendidikan, swalayan, dan masih banyak lagi. Namun, sayangnya masih banyak perusahaan yang gagal berkembang kala itu.

Kemudian, ia memutuskan untuk benar-benar melepaskan diri dari ritel perusahaan department miliknya. Sebagai gantinya dirinya menjalankan social entrepreneur yang bergerak di bidang wisata.

Beruntungnya usaha barunya ini mampu menggerakkan roda perekonomian masyarakat setempat. Banyak orang yang merasa tertolong berkat inovasi-inovasi barunya guna membantu orang-orang disekelilingnya supaya bisa mengatasi masalah perekonomian.


Namun, beberapa waktu setelah itu Hari Darmawan dinyatakan hilang dan kemudian ditemukan dengan keadaan yang sudah tak bernyawa tepat di tahun 2018. Tentu ini mengejutkan banyak orang terutama masyarakat sekitar bagaimana hal tersebut bisa terjadi.

Dari perjalanan singkat dalam memulai bisnis Matahari hingga menjadi besar dan terkenal sang pemilik harus melewati beberapa cobaan dalam menjalankan dan mengembangkan usaha. Tapi, Hari Darmawan mampu untuk melewati semua masalah-masalah tersebut.

Di mana sejatinya sebagai seorang yang memutuskan untuk bergerak di bidang usaha harus berani mengambil resiko dan tetap optimis untuk menghadapi semua tantangannya. Itulah jiwa wirausaha sesungguhnya yang harus dicontoh dari Hari seorang pengusaha sukses.