Membedah Analisis 4 Komponen SWOT Apa Saja ?
Ingin membuat strategi bisnis yang lebih tajam? Pahami 4 komponen analisis SWOT untuk memetakan kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman usahamu.
CARIDUIT.ID - Ketika mendirikan sebuah bisnis, pernah kamu merasa bahwa bisnis kamu sedang jalan di temapt ? misalnya penjualan yan gmenurun dan bingung harus mengambil langkah apa untuk mengetasinya. Kamu mulai merasa bingung dan berusaha menemukan jawaban dari permasalahan kamu.
Untuk menjawab masalah kamu tersebut akan diperlukan satu alat yaitu analisis SWOT. Alat ini seperti alat diagnosis sederhana namun powerful. SWOT akan membantu kamu untuk melihat status bisnis kamu secara menyeluruh, baik dari sisi dalam maupun luar. Sehingga kamu akan mampu menemukan jalan keluar terbaik yang bisa kamu tempuh.
Apa saja komponen yang meliputi SWOT? sebagaimana namanya, analisis ini terdiri atas 4 pilar, berikut penjelasan masing-masing komponen.
Memahami Dua Sisi Analisis SWOT: Internal dan Eksternal
Sebelum kamu mempelajari ke-4 komponen SWOT, hal pertama yang harus kamu pahami bahwa SOWT tebagi menjadi dua bagian yaitu, :
Faktor Internal: faktor ini merupaka setiap hal yang terjadi di dalam bisnismu yang masih bisa kamu kendalikan, adapun komponenya adalah SW yaitu : Strengths dan Weaknesses.
Faktor Eksternal: faktor ini merupakan ssegala sesuatu yang terjadi di luar bagian bisnis kamu yang tidak dapat kamu kendalikan, adapun komponennya adalah OT yaitu Opportunities dan Threats.
Empat Komponen Utama Analisis SWOT
Baiklah sekarang kamu akan belajar setiap komponen SWOT yang penting untuk menjalankan bisnis kamulebih baik.
1. Strengths (Kekuatan)
Strengths merupakan faktor internal yang akan memberikan kelebihan untuk bisnismu dibandingkan kompetitor. Strengths sendiri merupakan "kartu AS" yang memang sudah ada pada bisnismu.Untuk bisa menemukannya, kamu harus mengecek bisnismu terlebih dahulu, dan mengakui apa saja yang sudah berjalan dengan baik.
Pertanyaan pemandu untuk menemukan Strengths:
Apa yang membuat pelanggan loyal atau memilih produkmu?
Aset unik apa yang kamu miliki (misalnya: resep rahasia, lokasi strategis, tim yang solid)?
Keahlian atau sumber daya apa yang tidak dimiliki oleh pesaingmu?
Apa yang paling sering dipuji oleh pelanggan tentang bisnismu?
2. Weaknesses (Kelemahan)
Weaknesses merupakan faktor internal kedua yang meliputi semua kekurangan dan keterbatasan dalam bisnismu. Menganalisis kelemahan akan membutuhkan keberanian untuk mengakkui kekurangan tersebut, namun keberanian untuk memperbaiki juga.
Pertanyaan pemandu untuk menemukan Weaknesses:
Di area mana bisnismu paling sering menerima keluhan?
Proses bisnis apa yang tidak efisien dan sering menghambat?
Apa keterbatasan sumber daya yang kamu hadapi (misalnya: modal terbatas, kurangnya tenaga ahli)?
Apa yang dilakukan oleh pesaingmu jauh lebih baik daripadamu?
3. Opportunities (Peluang)
Opportunities merupakan faktor eksternal pertama yang akan kamu gunakan untuk mengembangkan bisnismu. Hal ini meliputi tren yang sedan menjadi pembicaraan yang akan membuka pintu-pinntu baru. Sebagai pengusaha, kamu harus pandai melihat peluang tersebut dan memanfaatkannya dengan baik.
Pertanyaan pemandu untuk menemukan Opportunities:
Adakah tren pasar yang sedang naik daun dan relevan dengan bisnismu (misalnya: tren produk ramah lingkungan)?
Adakah teknologi baru yang bisa kamu adaptasi untuk meningkatkan efisiensi?
Adakah segmen pasar yang kebutuhannya belum terpenuhi oleh siapa pun?
Adakah perubahan kebijakan pemerintah yang berpotensi menguntungkan bisnismu?
4. Threats (Ancaman)
Threats merupakan faktor eksternal kedua yang yang berfokus untuk menganalisis potensi bahaya yang akan mengancam bisnismu. Dengan identifikasi awal, kamu bisa segera mengatasi ancaman dan memperkuat posisi bisnismu.
Pertanyaan pemandu untuk menemukan Threats:
Adakah pesaing baru yang masuk ke pasarmu dengan strategi yang agresif?
Adakah perubahan selera konsumen yang bisa membuat produkmu tidak relevan lagi?
Apakah ada risiko kenaikan harga bahan baku yang signifikan?
Adakah perubahan teknologi atau peraturan yang bisa mengganggu model bisnismu?
Contoh Praktis Analisis SWOT (Studi Kasus: Kedai Kopi Lokal "Kopi Senja")
Agar lebih mudah dipahami, mari kita terapkan pada sebuah contoh fiktif.
Strengths: Memiliki resep es kopi susu khas yang sangat disukai, baristanya ramah dan dikenal pelanggan.
Weaknesses: Area parkir sangat terbatas, belum memiliki sistem kasir yang modern (masih manual).
Opportunities: Tren work from cafe semakin meningkat, ada acara komunitas di sekitar yang bisa disponsori.
Threats: Muncul dua kedai kopi baru di jalan yang sama, harga biji kopi robusta sedang naik.
Kesimpulan: Alat Sederhana untuk Keputusan Besar
Kini kamu sudah tahu bahwa analisis SWOT meliputi empat komponen penting yang membantumu melihat bisnis dari berbagai sudut. Ini adalah fondasi dari perencanaan strategis. Dengan memetakan Kekuatan, Kelemahan, Peluang, dan Ancaman, kamu tidak lagi membuat keputusan berdasarkan asumsi, melainkan berdasarkan data dan analisis yang terstruktur.
Luangkan waktu 30 menit untuk mencoba membuat analisis SWOT sederhana untuk bisnismu sendiri. Kamu mungkin akan terkejut dengan wawasan baru yang kamu temukan.
Post a Comment for "Membedah Analisis 4 Komponen SWOT Apa Saja ?"
yuk saling berbagi di kolom komentar