Anda Pengusaha Atau Pedagang ? Perhatikan Hal Ini

Kondisi ekonomi yang terjadi saat ini, memaksa para pengusaha untuk merelakan timnya tidak lagi bekerja diperusahaanya demi kelangsungan usaha, 

walaupun kemungkinan memperoleh keuntungan yang besar seperti sebelumnya tentu bukan hal yang bisa dijamin, 

Sebagian dari mereka berupaya menjadi lebih kreatif, dan mencari cara untuk bertahan. Karena tidak ada yang mampu mengetahui bagaimana masa depan, namun perencanaan tentu berada lebih depan daripada kepasrahan diri dengan keadaan. 

Ada beberapa hal yang dapat menjadi perhatian dalam mempertahankan usaha Anda;

1. Masalah

Selama nafas usaha masih berhembus, tentunya pengusaha dan pedagang akan mengalami persoalan dalam usahanya, 

akan tetapi hal tersebut bukanlah akhir dari segalanya. saatnya berpikir bijak dalam menyikapi permasalahan yang terjadi pada usaha Anda. 

tidak perlu ragu dan malu menerima bantuan, turunkan ego dan buatlah mereka percaya bahwa Anda dapat terus menjalankan usaha.

2. Gaya

yang penting keren dan terlihat sukses bukan kesuksesan sesungguhnya. pola hidup sangat perlu diperhatikan, cobalah untuk senantiasa rendah hati dan sederhana, mengingat kondisi sulit seperti saat ini, usaha yang survive lebih utama 

3. Buru-buru

Sudah saatnya mengambil keputusan bukan dikala emosi sedang meraja didalam diri, yah emosi tidak hanya marah, bahagia pun juga emosi, 

cenderung membuat Sebagian pengusaha dan pedagang secara sadar ataupun tidak mengambil keputusan dalam usahanya. tetaplah berpikir realistis, 

tidak terbujuk rayuan dan sanjungan. Sebisa mungkin hidari mengambil pinjaman untuk menutupi pinjaman sebelumnya.

4. Sudah Ahli

Sudah bertahun-tahun menjalankan usaha, pastinya sudah memiliki banyak pengalaman, tetapi perubahan senantiasa terjadi disekitar Anda, 

maka tidak salah jika Anda terus belajar, mengamati, dan melakukan penyesuaian strategi. Pembelajaran tidak hanya melalui workshop, seminar, buku, dan artikel bisnis, tetapi juga melalui karakter, serta kebiasanya konsumen Anda selama melakukan pembelian.

5. Berbagi

Pahamilah sesulitnya kondisi Anda, diluar sana banyak orang-orang yang memiliki kondisi lebih sulit, maka tanamkan dalam diri untuk senantiasa bersyukur, 

lapangkanlah hati dan diri dengan berbagi melalui bantuan yang mampu diberikan kepada orang lain, eits… berbagi tidak selamanya dengan uang, berbagi juga dapat dilakukan dengan sikap baik, 

ilmu pengetahuan, dan kalaupun memiliki kemampuan membantu dalam bentuk dana, maka tunaikan. Karena berbagi kebaikan tidak akan mendapat kerugian.

percayalah pada diri Anda, bahwa dapat berada lebih depan, membangkitkan kembali usaha, dan memperbaiki kualitas hidup Anda. happy Selling

Happy Selling

Happy Selling

Create by : Esti Nurhandayani

IG : @handayesti