Ide Bisnis Bulan Ramadhan dan Strategi Pemasarannya

Bulan Ramadan akan segera tiba, tentunya jauh-jauh hari kita sebagai umat muslim telah menantikan datangnya bulan ini. 

Namun nyatanya bulan Ramadan tidak hanya dinantikan oleh kita umat muslim saja, namun bagi mereka yang non muslim pun bulan Ramadan ini juga sangat dinantikan kehadirannya.

Apakah yang Membedakan Bulan Ramadhan dengan Bulan Lainnya?

Untuk umat muslim mungkin itu adalah hal yang sangat wajar, karena memang selain penuh berkah bulan ini jika penuh dengan ampunan. 

Namun berbeda bagi umat nonmuslim, kehadiran bulan Ramadan ini sengaja mereka nantikan karena di bulan ini penjualan pasar cenderung meningkat.

Seperti yang Anda ketahui tingkat konsumsi masyarakat saat bulan ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan. 

Konsumsi tersebut umumnya dalam bentuk pembelian pakaian, makanan, parcel dan lain sebagainya. Itulah yang membedakan bulan Ramadhan dengan bulan-bulan lainnya. 

Sehingga dengan begitu para penjual maupun perusahaan memiliki peluang yang besar untuk meningkatkan omset mereka saat bulan Ramadhan. 

Bagi Anda yang berniat untuk memulai suatu usaha, maka bulan Ramadan adalah bulan yang tepat untuk Anda mengawali usaha tersebut. 

Namun perlu juga untuk diketahui, bahwasannya saat bulan Ramadhan tentu akan banyak sekali kompetitor yang akan Anda temui di bidang usaha ataupun bisnis yang sama.

Tapi hal tersebut juga dibarengi dengan demand pasar yang juga sangat tinggi. Oleh karena itu Anda sebagai seorang penjual harus pandai dalam mencari barang apa yang benar-benar diminati dan dicari oleh banyak konsumen saat bulan Ramadhan.

Apa Saja Ide Bisnis yang Bisa Dilakukan Saat Bulan Ramadhan?

Ada banyak bisnis ataupun usaha yang bisa Anda geluti saat bulan Ramadan ini. Berikut kami telah rangkum beberapa ide bisnis yang bisa Anda kerjakan saat bulan Ramadhan tiba :

1. Jual Parcel

Usaha ini sangatlah cocok untuk Anda yang memiliki bakat serta kemampuan dalam menyusun parcel dengan bentuk yang indah. 

Peluang bisnis ini terbuka lebar saat bulan-bulan Ramadhan. Karena seperti yang telah Anda ketahui, saat bulan Ramadhan orang-orang, khususnya muslim, akan sering melakukan silaturahmi antar satu dengan yang lain. 

Dalam silaturahmi ini mereka akan membawa makanan dalam bentuk parcel untuk diberikan pada tuan rumah. 

Oleh karena itu cobalah Anda sediakan paket parcel yang menarik serta cukup unik untuk ditawarkan pada konsumen. 

Dalam paket parcel tersebut Anda bisa memberikan tawaran pada konsumen untuk isi parcel yang mereka inginkan. 

Semisal sirup, kue kering dan lain sebagainya. Buatlah parcel semenarik mungkin dengan bentuk yang kekinian namun dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat. Sehingga itu bisa menarik calon konsumen untuk membeli pada Anda.

2. Jual Kerajinan Religi

Di bulan ramadhan Anda juga bisa membuat kerajinan dengan tema atau nuansa islam. Ada banyak macam kerajinan yang bisa Anda buat, seperti contohnya kaligrafi, tasbih, lukisan, dan lain sebagainya.

 Atau Anda juga bisa membuat kerajinan yang tidak membutuhkan banyak bahan baku, seperti misalnya amplop. 

Kebutuhan akan amplop ini akan cenderung meningkat ketika mendekati hari raya idul fitri, karena nantinya amplop tersebut digunakan untuk memberikan uang saku pada anak-anak tetangga maupun kerabat. 

Anda juga bisa membuat tas, dompet maupun gantungan kunci dengan hiasan atau pola gambar lafal islami.

3. Jual Ketupat

Ketupat akan banyak dibutuhkan ketika menjelang idul fitri. Biasanya tujuh hari setelah hari pertama idul Fitri. 

Anda bisa mencoba bisnis ini, lakukan promo sejak bulan Ramadhan agar Anda mendapat banyak pesanan nantinya. 

Bagi Anda yang tidak bisa sama sekali membuat ketupat, Anda tidak perlu khawatir karena saat ini sudah banyak tutorial yang diberikan di YouTube. Anda cukup melihat video-video tersebut lalu lakukan praktek secara langsung.

4. Bisnis Kuliner

Ide bisnis selanjutnya yang bisa Anda terapkan di bulan ramadhan yaitu bisnis kuliner. Bisnis ini dirasa memiliki prospek yang bagus karena seperti yang diketahui di bulan ramadhan banyak orang yang membeli makanan saat berbuka maupun sahur. 

Tak hanya menu berat seperti makanan saja, Anda juga bisa menjual makanan ringan atau pun camilan serta aneka minuman dingin jelang buka puasa. 

Seperti contohnya takjil, di bulan ramadhan banyak orang yang memburu takjil di pinggir-pinggir jalan. 

Anda bisa lakukan cara itu dengan mengajak teman-teman Anda untuk sekalian ngabuburit. Namun jika Anda tidak cocok untuk melakukan jualan secara langsung di pinggir jalan, Anda bisa lakukan itu dengan model catering makanan untuk berbuka dan sahur. 

Karena seperti kita tahu, tidak semua orang memiliki cukup waktu untuk menyiapkan menu berbuka dan sahur. 

Oleh karena itu dengan Anda berbisnis catering, Anda bisa memberikan solusi untuk permasalahan tersebut. 

Makanan yang bisa Anda jual contohnya ayam goreng, nasi bungkus, nasi goreng, pepes ikan, sambal, nasi padang, sambal, dan lain sebagainya.

5. Jasa Rental Mobil

Ide bisnis selanjutnya yaitu menyediakan tempat untuk jasa rental mobil. Saat bulan Ramadhan tiba akan banyak teman serta kerabat yang datang untuk berkunjung. 

Oleh karena itu akan banyak orang yang membutuhkan kendaraan seperti mobil, terutama bagi yang menuju perjalanan jauh. 

Mereka akan menggunakan kendaraan pada saat berkunjung kerumah saudara. Tujuanya agar bisa mencapai suatu tujuan dengan cepat. 

Maka dari itu Anda bisa memanfaatkan hal tersebut untuk melakukan bisnis dalam menyediakan jasa rental mobil.

6. Buah-Buahan

Saat bulan Ramadhan orang cenderung lebih konsumtif dari biasanya, terlebih saat momen berbuka puasa, banyak orang yang akan memburu buah-buahan untuk makanan pencuci mulut, sehingga Anda bisa menggunakan peluang tersebut untuk berbisnis buah-buahan. 

Umumnya buah-buahan yang banyak dicari oleh masyarakat yaitu buah kurma, karena memang dalam islam hal itu disunnahkan. 

Sehingga banyak orang berbonding-bondong untuk mencari kurma. Anda juga bisa menjual buah-buahan lain seperti misalnya apel, anggur, kelapa muda dan lain sebagainya.

Itu adalah beberapa jenis bisnis yang memiliki peluang besar saat bulan Ramadhan. Selanjutnya adalah bagaimana Anda memikirkan strategi bisnis untuk memaksimalkan penjualan.

Tanpa melakukan strategi yang tepat maka penjualan yang anda lakukan tidak akan maksimal. Berikut adalah beberapa strategi yang bisa anda terapkan.

Apa Saja Strategi Bisnis yang Perlu Dilakukan di Bulan Ramadan?

1. Optimalkan gudang penyimpanan

Pembelian dengan kuota banyak akan berakibat pada biaya pemesanan yang juga semakin ringan untuk ditanggung perusahaan. 

Namun hal itu juga akan menyebabkan biaya penyimpanan yang harus dikeluarkan juga ikut meningkat. 

Saat biaya unit yang harus disimpan di gudang bertambah maka otomatis biaya penyimpanan pun akan ikut bertambah. 

Namun hal itu tidak akan menjadi kendala besar, karena pengeluaran dari biaya penyimpanan tentunya akan ditutupi oleh keuntungan dari hasil penjualan yang terus meningkat.

2. Perbaiki kualitas pelayanan

Umumnya setiap perusahaan akan memberikan pelayanan di saat jam kerja saja. Namun untuk bulan Ramadan ini usahakan untuk Anda menambah jam layanan pada para konsumen Anda di luar jam kerja, seperti saat jam sahur. 

Dengan memberikan pelayanan ekstra tentunya akan membuat konsumen Anda semakin betah untuk berbelanja di tempat Anda dan pada akhirnya hal itu akan berdampak pada meningkatnya penjualan.

 Usahakan Anda untuk selalu tetap tersenyum dan ramah saat memberikan pelayanan pada konsumen Anda. 

Karena kita tidak pernah tahu bahwasanya nanti dari satu konsumen bisa mendatangkan banyak konsumen-konsumen yang lain melalui rekomendasi yang mereka berikan pada teman-teman serta kerabat-kerabatnya. Oleh karena itulah Anda harus memperlakukan konsumen Anda sebaik mungkin.

3. Tawarkan promo khusus Ramadhan

strategi selanjutnya yaitu Anda dapat menawarkan promo untuk produk-produk ada yang sudah ada sebelumnya. 

Tak jadi masalah sekalipun produk-produk tersebut tidak memiliki hubungan sama sekali dengan bulan Ramadhan, hal ini bertujuan agar produk Anda yang tersebut juga laku. 

Bentuk promo Ramadhan yang bisa Anda lakukan yaitu dengan memberikan potongan harga. Atau Anda juga bisa memberikan bonus untuk setiap pembelian. 

Misalnya untuk pembelian 5 produk, Anda bisa memberikan bonus satu produk. 

Promo yang diberikan di bulan Ramadan ini terbukti selalu sukses untuk menjaring para calon-calon konsumen untuk membeli produk Anda. 

Lakukan perhitungan dengan tepat dan teliti agar pemberian promo ini bukannya merugikan bagi Anda tapi malah menguntungkan.

4. Pertimbangkan batas aman barang serta waktu tunggu

Dalam menambah produk, Anda juga perlu untuk mempertimbangkan batas aman barang (Safety Stock) dan juga waktu tunggu (lead time). 

Di awal-awal bulan Ramadan dua hal tersebut memang tidak berpengaruh besar karena saat itu transportasi masih cukup stabil. 

Namun berbeda lagi saat menjelang hari raya idul fitri, arus lalu lintas yang awalnya stabil akan jadi lebih padat dan sering macet. 

Hal itu dikarenakan banyak orang yang mudik ke kampung halamannya masing-masing. Oleh karena itu perlu untuk Anda mempertimbangkan Lead Time dan Safety Stock agar operasional Anda berjalan dengan lancar.

5. Pastikan stok produk Anda cukup

strategi selanjutnya yang bisa Anda terapkan yaitu dengan memastikan stok produk Anda cukup. Banyak penjual yang mulai kehabisan stok barangnya ketika mendekati hari raya idul fitri atau di awal-awal bulan Ramadan. 

Oleh karena itu jauh hari Anda harus sudah menyiapkan stok barang dengan jumlah yang lebih banyak dari biasanya. 

Sehingga ketika penjual yang lain telah kehabisan stok maka konsumen mereka bisa berpindah kepada Anda yang kebetulan saat itu memiliki cukup stop untuk dijual.

6. Lakukan proses pemasaran dengan tepat

Kecenderungan konsumtif saat bulan Ramadan tidak lantas membuat Anda bebas dari melakukan promosi. Anda sebagai seorang pebisnis harus selalu punya strategi pemasaran yang tepat agar bisa menarik calon konsumen. 

Kegiatan promosi dapat anda lakukan dengan memanfaatkan media seperti pamflet, brosur, iklan di televisi, majalah, koran dan lain-lain. 

Promo lewat iklan televisi dirasa lebih menguntungkan jika dibanding dengan iklan berupa brosur maupun pamflet. Selain dapat menggambarkan produk dengan lebih jelas iklan di televisi juga menjangkau lebih banyak pemirsa.

Apa Saja Strategi Pemasaran yang Bisa Dilakukan untuk Bisnis Online?

Untuk Anda yang melakukan usaha atau bisnis secara online berikut kami juga akan memberikan beberapa strategi yang dapat dilakukan agar penjualan Anda meningkat di saat bulan Ramadan.

1. Promosi pada produk yang paling diminati pasar

Anda perlu mencari tahu apa saja produk yang paling banyak dicari saat menjelang Ramadan. Saat Anda telah tahu produk mana dari milik Anda yang paling banyak dicari, maka selanjutnya Anda bisa lakukan promo terhadap produk tersebut. 

Buatlah promosi yang semenarik mungkin untuk menjaring konsumen datang mengunjungi toko online Anda. Sama seperti cara yang telah disebut di atas, promosi yang bisa Anda lakukan yaitu dengan memberikan diskon khusus bulan Ramadan. 

2. Buatlah konten yang memiliki sangkut paut dengan bulan Ramadan

Ketika Anda memutuskan untuk membuat konten, jangan lupa pastikan tema konten tersebut sesuai dengan bulan Ramadhan, entah itu konten berupa teks maupun gambar. Hal ini bertujuan agar konten Anda mudah ditemukan di mesin pencarian Google. 

Saat bulan Ramadan mesin pencarian di Google lebih banyak digunakan pada hal-hal yang berkaitan dengan sahur, berbuka puasa, teraweh serta hal-hal lain yang masih banyak lagi berkaitan dengan bulan suci Ramadhan.

3. Optimalkan toko online

berangkat dari fakta bahwa saat ini banyak sekali konsumen yang mengakses media sosial maupun marketplace melalui mobile phone, maka Anda perlu menyiapkan toko online berupa aplikasi maupun website yang mudah untuk dibuka melalui mobile phone atau dalam istilahnya mobile friendly.

Terapkan juga sistem pembayaran yang tidak terlalu ribet agar konsumen merasa dimudahkan dalam melakukan transaksi.

4. Buat konten promosi berupa video

Saat Anda membuat konten promosi jangan hanya terpaku pada konten yang berupa teks maupun gambar saja, namun Anda perlu memaksimalkan konten tersebut dengan cara membuat video. 

Menurut hasil data yang didapat bahwasannya pencarian terhadap video meningkat 13% selama bulan Ramadhan. 

Selain itu dengan membuat konten berupa video, Anda akan bisa memaksimalkan penjelasan mengenai produk Anda pada calon konsumen, sehingga mereka mengerti apa saja kelebihan dari produk yang Anda tawarkan tersebut.

5. Manfaatkan semua platform yang ada

Saat Anda melakukan promosi produk secara online, Anda jangan terpaku hanya pada satu media saja, seperti contohnya hanya menggunakan Facebook saja. 

Manfaatkanlah media-media yang lain seperti Instagram, YouTube, Facebook, Tik tok dan lain-lain agar jangkauan Anda lebih luas. 

Dengan melakukan hal tersebut Anda dapat memperbesar peluang untuk meningkatkan penjualan produk Anda.

6. Gunakan Marketplace

Sebagian penjual mungkin tidak terlalu suka untuk melakukan proses penjualan produk mereka melalui media marketplace. 

Ada banyak faktor yang mendasari hal tersebut, salah satunya yaitu potongan harga yang diberlakukan oleh tiap-tiap marketplace.

Namun tidak ada salahnya Anda untuk mencoba hal tersebut. karena seperti kita tahu saat ini banyak orang yang cenderung memilih untuk membeli secara online lewat marketplace. 

Terlebih untuk bulan Ramadan, dari hasil data menunjukkan bahwa trafik kunjungan meningkat secara pesat di marketplace saat bulan-bulan Ramadan.

7. Tingkatkan Brand Awareness

Tingkatkan brand awareness dengan cara memberikan konten-konten yang menarik dan berkaitan dengan bulan Ramadan. 

Jangan hanya konten yang bersifat menghibur semata, namun Anda juga perlu untuk membuat konten yang edukatif serta informatif.

Dan tentunya pastikan konten-konten tersebut nantinya berhubungan dengan produk Anda, karena memang tujuan Anda untuk membuat konten tersebut adalah untuk menawarkan produk Anda pada penonton yang berpotensi untuk menjadi konsumen nantinya.